Nih Telapak Ajudan Mengambarkan Rejeki Memburuk? Benarkah?

Kedutan Telapak Tangan Kanan - Saya yakin, Anda niscaya pernah mengalami kedutan di telapak tangan bukan? Ya, telapak tangan -baik kiri maupun kanan- memang merupakan salah satu potongan badan yang kerap didera oleh munculnya rasa kedutan. Terlepas dari penyebabnya, fakta membuktikan bahwa kedutan di potongan badan ini ternyata sering menjadi mengambarkan akurat mengenai suatu kejadian masa depan.

Percaya tidak percaya, saya sendiri sudah beberapa kali membuktikan bahwa arti kedutan telapak ajun dan kiri yang tertulis dalam primbon memang bukan sekedar lawakan semata. Anda sanggup mengakibatkan pengalaman yang saya tuliskan berikut ini sebagai suatu pembelajaran sekaligus persiapan untuk menghadapi kejadian yang diramalkan itu.

Adapun pada artikel pertama ini, terlebih dahulu akan saya ceritakan mengenai kedutan di potongan telapak tangan kanan. Silakan dipahami semoga tidak ada salah persepsi sesudah Anda membacanya!

Kedutan Telapak Tangan Kanan

Secara umum, hampir semua versi primbon Jawa yang beredar di masyarakat dikala ini menyatakan bahwa kedutan telapak ajun merupakan mengambarkan jelek bagi seseorang yang mengalaminya. Pertanda jelek tersebut umumnya berkaitan dengan dilema keuangan dan rejeki.

Anda niscaya pernah mengalami kedutan di telapak tangan bukan Nih Telapak Tangan Kanan Pertanda Rejeki Memburuk? Benarkah?

Anda niscaya pernah mengalami kedutan di telapak tangan bukan Nih Telapak Tangan Kanan Pertanda Rejeki Memburuk? Benarkah?

Yang paling sering, kedutan ini menjadi mengambarkan mengenai akan adanya pengeluaran besar yang harus dihadapi. Meski demikian, ada pula beberapa mengambarkan lain yang juga dituliskan.

1. Ada pengeluaran besar

Pertanda yang pertama ini yakni mengambarkan yang paling sering terjadi. Bahkan, saya sendiri berulang kali membuktikannya. Setiap kali telapak ajun saya berkedut, keesokan harinya niscaya ada-ada saja pengeluaran yang harus saya penuhi. Entah itu ada orang yang menagih hutang, pengeluaran untuk membeli suatu barang, atau sumbangan untuk suatu keperluan. Yang jelas, sesudah mengalami kedutan ini, cobalah untuk meniteni apakah hal yang sama juga terjadi pada Anda.

2. Hilangnya suatu barang

Dalam primbon juga dijelaskan bahwa arti kedutan telapak ajun sanggup menjadi alamat akan hilangnya suatu barang yang Anda miliki. Barang itu sanggup termasuk barang berharga atau barang penting bagi diri Anda. Saya sendiri 2 tahun kemudian kehilangan dompet beserta uang dan kartu-kartu penting di dalamnya sesudah mengalami kedutan ini. Entah kebetulan atau bagaimana, yang niscaya saya menjadi semakin berhati-hati setiap kali kedutan di telapak ajun saya rasakan.

3. Akan merugi dalam suatu usaha

Kedutan telapak tangan yang terjadi secara terus menerus dan sulit dihilangkan yakni kedutan dengan seburuk-buruknya pertanda. Anda yang mencicipi kedutan semacam ini diyakini akan menerima suatu kerugian besar dalam perjuangan atau pekerjaan yang Anda jalani. Saya sendiri belum pernah membuktikan apakah mengambarkan ini benar atau tidak, yang terperinci kalau Anda mengalaminya, berhati-hatilah dengan spekulasi yang Anda lakukan dalam usaha.

4. Ada orang yang akan berhutang

Pertanda terakhir yang disebutkan dalam primbon mengenai arti kedutan telapak tangan kanan yakni alamat adanya orang yang akan meminjam uang kepada Anda. Berhati-hatilah dengan seseorang yang belakangan ini mengakrabi Anda, alasannya yakni sanggup saja ia punya maksud dan tujuan tertentu. Jangan gampang memberinya pinjaman, alasannya yakni uang yang sudah ditangan orang niscaya akan sulit untuk dikembalikan. Kecuali alasan peminjamannya sudah sangat genting dan orang yang meminta tolong sanggup dipercaya, tak ada salahnya Anda mengulurkan bantuan.

Nah, mungkin itulah beberapa tafsir yang disebutkan dalam primbon mengenai arti kedutan telapak tangan kanan beserta pengalaman saya dalam membuktikannya. Bila tak ingin pertanda-pertanda jelek ini terjadi, primbon menyarankan semoga Anda meludahi tangan yang kedutan sebagai penolak bala dan penangkal terjadinya firasat-firasat tersebut. Wallohualam!